Assalamu’alaikum..
            Pada
pembahasan kali ini saya ingin membahas dari apa yang telah saya dapat
dari Laboratorium Teknik Informatika Universitas Gunadarma, Cara
Membuat Virtual Local Area Network (LAN) Sederhana Dengan 1 Router, 1 Switch,
dan 6 PC Menggunakan Cisco Packet Traser. Oke langsung saja ya disimak :
1.
Untuk membuatnya drag and drop apa yang di butuhkan di bawah kiri layar :
Untuk
Router : pilih 2620XM
Untuk
Switches : pilih 2950-24
Untuk
And Device : pilih PC-PT
 lalu
Susun semuanya hingga menjadi seperti gambar dibawah.
Lihat Gambar: 
2. Lalu
sambungkan  ke masing-masing port menggunakan Connections : Copper
Straight-Through
Lihat Gambar: 
4.
Setelah itu klik Switch untuk atur CLI (untuk mengaktifkan Switch tersebut),
dengan cara, klik pada Switch – pilih CLI, (dan aka nada tulisan yang ga jelas
gitu), tekan “Enter” pada keyboard, dan ikuti kata dibawah yang di cetak tebal
dan miring.
Switch>en
Switch#show
vlan brief                      (untuk
ngecek apakah pada PC 11 – 16 sudah dibuat Vlan atau belum, jika belum akan
seperti dibawah :
VLAN
Name                             Status    Ports
----
-------------------------------- --------- -------------------------------
1    default                          active    Fa0/1,
Fa0/2, Fa0/3, Fa0/4
                                                Fa0/5,
Fa0/6, Fa0/7, Fa0/8
                                                Fa0/9,
Fa0/10, Fa0/11, Fa0/12
                                                Fa0/13,
Fa0/14, Fa0/15, Fa0/16
                                                Fa0/17,
Fa0/18, Fa0/19, Fa0/20
                                                Fa0/21,
Fa0/22, Fa0/23, Fa0/24
1002
fddi-default                     active   
1003
token-ring-default               active   
1004 fddinet-default                  active   
1005
trnet-default                    active   
Switch#configure
terminal     (perintah pertama untuk mulai
membuat vlan)
Enter
configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Switch(config)#vlan
2                         (Nama
Vlan yang nanti dibuat)
Switch(config-vlan)#name
ruang_A
Switch(config-vlan)#int
range fa0/2-fa0/3
Switch(config-if-range)#switchport
mode access
Switch(config-if-range)#switchport
access vlan 2
Switch(config-if-range)#ex
Switch(config)#do
show vlan brief
Dan
lakukan lagi untuk membuat Vlan 3 dengan nama ruang_B
Switch(config)#vlan
3             (Nama
Vlan yang nanti dibuat)
Switch(config-vlan)#name
ruang_B
Switch(config-vlan)#int
range fa0/4-fa0/5
Switch(config-if-range)#switchport
mode access
Switch(config-if-range)#switchport
access vlan 3
Switch(config-if-range)#ex
Switch(config)#do
show vlan brief
Dan
lakukan lagi untuk membuat Vlan 4 dengan nama ruang_C
Switch(config)#vlan
4                         (Nama
Vlan yang nanti dibuat)
Switch(config-vlan)#name
ruang_C
Switch(config-vlan)#int
range fa0/6-fa0/7
Switch(config-if-range)#switchport
mode access
Switch(config-if-range)#switchport
access vlan 4
Switch(config-if-range)#ex
Switch(config)#do
show vlan brief
Vlan
nya akan terlihat aktif seperti dibawah :
Lihat Gambar: 
5. Coba
kirimkan pesan antar PC atau selain seruangan, jika  gagal, karna
routernya belum diatur di CLI dan Physical-nya.
Sekarang
atur pada menu physical – pilih NM-2FE2W – (sebelumnya OFF kan terlebih dahulu power
yang ada disebelah kanan) – lalu drag and drop interface card-nya ke atas yg
masih kosong, seperti gambar dibawah :
Cara
ini digunakan Untuk memberikan slot pada port yang masih kosong. Jangan lupa
jika sudah menyetting ON kan kembali power nya.
Lihat Gambar: 
6.
Setelah itu masuk pada menu config – pilih Fast Ethernet 0/0, 1/0, dan 1/1,
lihat pada Port Status, port status harus “ON” pada masing-masing Fast Ethernet
7.
Setelah itu pilih menu CLI, ketikkan :
Router>en
Router#configure
terminal
Enter
configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Router(config)#interface
fa0/0.2
Router(config-subif)#encapsulation
dot1Q 2
Router(config-subif)#ip
address 192.168.60.1 255.255.255.0
Router(config-subif)#ex
Router(config)#interface
fa0/0.3
%LINK-5-CHANGED:
Interface FastEthernet0/0.3, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN:
Line protocol on Interface FastEthernet0/0.3, changed state to up
Router(config-subif)#encapsulation
dot1Q 3
Router(config-subif)#ip
address 192.168.70.1 255.255.255.0
Router(config-subif)#ex
Router(config)#interface
fa0/0.4
Router(config-subif)#encapsulation
dot1Q 4
%LINK-5-CHANGED:
Interface FastEthernet0/0.4, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN:
Line protocol on Interface FastEthernet0/0.4, changed state to up
Router(config-subif)#ip
address 192.168.80.1 255.255.255.0
Router(config-subif)#ex
Router(config)#
Keterangan
:
- Koding diatas
     Untuk IP Address alias di Router0, maksudnya adalah IP tersebut diambil
     dari gateway pada masing-masing ruangan.
- Perintah int
     fa0/0.2 merupakan perintah untuk membuat IP Address alias yang
     berhubungan dengan vlan 2 (ruang_A).
- Perintah int
     fa0/0.3 merupakan perintah untuk membuat IP Address alias yang
     berhubungan dengan vlan 3 (ruang_B).
- Perintah int
     fa0/0.4 merupakan perintah untuk membuat IP Address alias yang
     berhubungan dengan vlan 3 (ruang_C).
- Perintah
     encapsulation dot1q 2 merupakan perintah agar IP Address
     alias yang akan dibuat mampu berhubungan 1 ruangan, yaitu ruang_A
- Perintah
     encapsulation dot1q 3 merupakan perintah agar IP Address
     alias yang akan dibuat mampu berhubungan 1 ruangan, yaitu ruang_B
- Perintah
     encapsulation dot1q 4 merupakan perintah agar IP Address
     alias yang akan dibuat mampu berhubungan 1 ruangan, yaitu ruang_C
- Perintah ip
     address 192.168.60.1 255.255.255.0 merupakan perintah untuk menyetting IP
     Address pada ruang_A
- Perintah ip
     address 192.168.70.1 255.255.255.0 merupakan perintah untuk menyetting IP
     Address pada ruang_B
- Perintah ip
     address 192.168.80.1 255.255.255.0 merupakan perintah untuk menyetting IP
     Address pada ruang_C
            Jika
sudah berhasil, kabel-kabelnya pun akan berwarna hijau, menandakan pada
jaringan tersebut bias dikirimi pesan.
 
